Belajar Bahasa Indonesia Online SD SMP SMA KBBI PUEBI Buku Materi Pelajaran Tugas Latihan Soal Ujian Sekolah Penilaian Harian Silabus

Pencarian

24 Februari 2017

7. Pengatur Lalu Lintas di Pasar Beras - M. Faishal Fadhil XI IIS 2

       7. Pengatur Lalu Lintas di Pasar Beras - M. Faishal Fadhil XI IIS 2


       Sabtu, 18 februari 2017. Saya mewawancarai pak ogah di pasar beras, Kp. Kali Jeruk, Ds. Kali jaya, kec. Cikarang Barat.
       Beliau bernama Pak Nata. Beliau lahir di Bekasi, 30 juni 1947. Awalnya beliau tinggal di Kp. Wangkal ketika istri Pak Nata meninggal beliau pindah ke Kp. Kandang bersama istri barunya. Pak Nata ini berasal dari daerah Cikarang, asli orang Cikarang Utara.
       Penghasilan Pak Nata tidak menentu, jika sepi hanya 25 ribu sampai 40 ribu saja perharinya tetapi jika sedang ramai bisa sampai 60 ribu perharinya. Sistem kerja Pak Nata adalah bergantian dengan rekan-rekannya, jadi siapa yang markirin dia yang dapat uang. Supaya tidak terjadinya konflik atau perselisihan antara teman maka di atur oleh Pak Nata setiap 2 jam sekali. Setiap markirin ada 2 orang yng markirin di tempat itu. Karena Pak Nata adalah ketua di tempat itu. Pak Nata ini berangkat ke tempat kerjanya pukul 08.00 WIB.
       Pak Nata memiliki seorang istri dan 3 anak. Anak pertamanya sudah meninggal, yang kedua adalah seorang perempuan yang bernama Hj.Nana dan anak yang terakhir adalah seorang laki-laki yang bernama Arya. Pak Nata tinggal di rumah miliknya sendiri bersama istri barunya. Beliau hanya memiliki satu sepedah motor.
      Beliau berpendidikan hanya sampai sekolah SD kelas dua. Sebelum jadi pak ogah beliau ini adalah seorang hansip, lalu beliau di angkat menjadi danton hansip. jabatan ini di angkat oleh JaBar, bandung. Karena pak Nata ini seorang danton hansip maka beliau bisa melatih dan lain-lainnya.
     Setelah jadi danton hansip pak Nata menjadi pertahanan sipil, selanjutnya pak Nata menjadi limas. Pak Nata berkerja mulai dari tahun 1960 sampai 1980 setelah itu beliau istirahat dari pekerjaannya. Pada tahun 2000 sampai sekarang 2017 pak Nata menjadi tukang ojek dan pak ogah. Beliau berangkat ke tempat kerjanya dengan menggunakan sepedah motor.
     Karena beliau hanya tamat SD dan umur sudah tidak muda lagi jadi sulit untuk mencari pekerjaan lagi yang lebih baik.








Sumber


Share:

0 comments:

Posting Komentar

Harap beri komentar yang positif. Oke boss.....

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Populer di Indonesia

Sahabat Sejati

Informasi Terkini

Populer Bulanan

Populer Mingguan

Kirim Pesan

Nama

Email *

Pesan *

Arsip Blog