Belajar Bahasa Indonesia Online SD SMP SMA KBBI PUEBI Buku Materi Pelajaran Tugas Latihan Soal Ujian Sekolah Penilaian Harian Silabus

Pencarian

27 Februari 2017

15. Pengatur Lalu Lintas di U Turn Jalan Layang - Rofifah Lutfiana XI IIS 2


               15. Pengatur Lalu Lintas di U Turn Jalan Layang - Rofifah Lutfiana XI IIS 2



     Wildan adalah seorang pengatur lalu lintas di daerah Jalan Layang Pilar RE Martadinata Cikarang Utara. Dia lahir di Cikarang pada tanggal 31 Maret 1994. Dia tinggal di Kp. Kongsi Rt 02/002 Cikarang Utara. Dia sudah mempunyai keluarga dan tinggal mengontrak bersama istrinya yang bernama Sri Maryanti yang berumur kurang lebih 23 tahu. Dia mempunyai motor pribadi dari hasil kerja di PT.
       Dia menjadi pengatur lalu lintas karena saat ini untuk mencari pekerjaan sangat sulit. Sekarang mencari pekerjaan tidak harus memakai IQ dan nilai akhir sekolah tidak seperti dulu. Dia mempunyai penghasilan yang tidak menentu seperti penghasilan buruh, paling sedikit 50 paling besar 100. Di daerah itu ada 4 tim atau sift dan disetiap tim ada 4 orang, sift pertama dari jam 6 sampai jam 9 pagi, sip kedua dari jam 9 pagin sampai jam 12siang, sip ketiga dari jam 12 siang sampai jam 3 sore, sip keempat dari jam 3 sore sampai jam 6 malam. Cara bagi hasil dia yaitu uang yang didapatkan dibagi menjadi 4 dan dibagi secara rata. Saat pergantian malam timnya tidak mengatur lalu lintas di JL.Layang. Untuk ketempat bekerjanya ia hanya berjalanjalan kaki menuju JL.Layang karena tempat tinggal dan tempat bekerjanya sangat dekat.
       Dia pernah bersekolah SD di Cikarang yaitu SD karang asih 13, SMP di Jakarta Timur disebuah pondok pesantren, dan pendidikan terakhirnya di SMA yanitu SMAN 9 pulo jahe. Dia sudah mempunyai banyak pengalaman pekerjaan mulai dari sales motor, sales elektronik, OB di rumah sakit, Karyawan di PT.Mulya Gelas ( tetapi hanya training ) selama 3 bulan. Satu tahun dia menggangur dan akhirnya dia diterima di PT.Gema Karya Abadi selama 1 tahun lalu kontrak satu tahun selesai dan dipanggil kembali di PT itu selama satu tahun lagi dan pekerjaannya selesai pada akhir januari tahun 2017.
      Dia bekerja secara kebersamaan. Setelah dia mendapatkan pekerjaaan dia tidak akan bekerja lagi menjadi petugas lalu lintas melainkan memberikan pekerjaan itu kepada temannya yang menggangur. Kesan dengan bekerja seperti itu ia selalu dibilang pengganguran bukan pekerja tetap, tidak mempunyai wibawa,tidak punya penghasilan tetap , dan selalu dipandang sebelah mata oleh sebagian orang. Pesannya lebih baik hidup dijalanan dari pada merampok, walaupun orang sering berkata mereka meminta-minta tetapi tujuannya untuk membantu polisi bertugas yaitu mengatur lalu lintas dan pesannya untuk pengendara lebih berhati-hati dalam berkendara khususnya untuk para pelajar.








Sumber


Share:

0 comments:

Posting Komentar

Harap beri komentar yang positif. Oke boss.....

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Populer di Indonesia

Sahabat Sejati

Informasi Terkini

Populer Bulanan

Populer Mingguan

Kirim Pesan

Nama

Email *

Pesan *

Arsip Blog