Belajar Bahasa Indonesia Online SD SMP SMA KBBI PUEBI Buku Materi Pelajaran Tugas Latihan Soal Ujian Sekolah Penilaian Harian Silabus

Pencarian

02 Mei 2013

Resensi Film Cinta Sejati Khun Nam

RESENSI FILM
CINTA SEJATI KHUN NAM
Judul film : Crazy Little Thing Called Love


Penulis  : Puttipong Pormsaka Na- Sakonnakorn

Wasin Pokpong

Sutradara : Puttipong Pormsaka Na- Sakonnakorn

Wasin Pokpong

Produser : Somsak Tejcharattanaprasert

Panya Nirankol

Sinematografi: Reungwit Ramasudh

Distribusi : Sahamongkol Film International Co. Ltd.

Workpoint Entertainment

Tanggal rilis : 12 Agustus 2010

Durasi  : 118 menit

Bahasa : Thai


Pemeran :    

Mario Maurer (Kak Shone)
Pimchanok Luevisadpaibul(Nam)
Sudarat Budtporm(Guru Inn)
Peerawat Herapath(Guru Pon)
Pijitra Siriwerapan(Guru Orn)
Acharanat Ariyaritwikol(Kak Top)
Yanika Thongprayoon(Faye)
Kachamat Pormsaka Na-Sakonnakorn(Pin)
Tangi namonto(Guru Phol)

Harga  : Rp. 25.000

Genre  : Komedi Romantis




Film ini mengisahkan tentang kisah cinta disekolah. Kisah cinta seorang gadis yang berkulit hitam berambut pendek memakai kacamata dan memakai behel bernama Nam kepada seniornya yang berkulit tinggi dan ganteng yang bernama Kak Shone. Kak shone adalah seorang penyuka sepak bola dan fotografi. Sedangkan Nam adalah seorang anak yang bodoh dikelas mempunyai tiga orang sahabat yang bernama Cheer, Gei dan Nim. 

Tetapi Nam berusaha untuk mendapatkan juara satu dikelasnya agar ia dapat bertemu kembali dengan ayahnya yang sedang berada di USA. Nam juga berusaha menarik perhatian Kak Shone yang terkesan cuek dengan berbagai cara bersama ketiga sahabat setianya. Berbagai metode merubah penampilan ia lakukan demi Kak Shone. Tapi bukannya tambah cantik malah terlihat konyol dengan kulitnya yang berwarna kuning karena memakai lulur. 

Ternyata tidak hanya Nam yang menyukai Kak Shone, melainkan ada seorang cewe yang menjadi saingannya untuk mendapatkan Kak Shone yaitu Feye. Cewe itu selalu berhasil menarik perhatian Kak Shone. Tetapi Nam tidak menyerah ia selalu berusaha keras untuk mendapatkan perhatian Kak Shone. 

Hari demi hari, minggu demi minggu, bulan demi bulan, tahun demi tahun Nam terlihat semakin cantik dengan kulitnya yang berwarna putih dan rambut panjangnya. Suatu hari, Nam ditembak sahabatnya Kak Shone di lantai 3 sekolahnya yaitu Kak Top. Tetapi Nam masih mempunyai perasaan yang sama sejak awal dengan Kak Shone. 

Semakin hari Kak Top dengan Nam semakin dekat hingga saat sahabat setianya Nam yang bernama Cheer sedang berulang tahun Nam tidak dapat hadir merayakannya bersama ketiga sahabat setianya. Nam yang hanya menganggap Kak Top sebagai sahabatnya saja karena saat Kak Top menembaknya Nam tidak menjawab apa-apa, tetapi berbeda dengan Kak Top yang menganggap Nam sebagai pacarnya.

Sampai saat ini Kak Shone masih belum mengetahui yang sebenarnya bahwa Nam mencintai Kak Shone selama tiga tahun. Kisah cinta ini sangat mengharukan karena Nam yang mencintai Kak Shone dari awal dan Kak Top yang mencintai Nam, melarang Kak Shone untuk pacaran dengan Nam kerena Kak Top dengan Kak Shone sudah bersahabat sejak kecil, Kak Top tidak ingin sahabatnya sendiri pacaran dengan orang yang ia cintai. 

Hingga pada akhirnya saat pembagian rapot, saat Kak Shone sedang berada di kolam renang, Nam pun menghampirinya lalu mengungkapkan segala isi hatinya selama ini kepada Kak Shone sambil mengasih sebatang bunga mawar putih kepada Kak Shone, rasa bahagia nan lega terpancar di wajah Nam, tetapi seketika wajah nam berubah saat melihat tulisan Pin Love Shone di seragam bajunya Kak Shone. 

Perasaan sedih jelas terpancar d wajah Nam, kecewa yang begitu dalam di lubuk hatinya, yang sudah tiga tahun mencintai Kak Shone tiada henti, apapun Nam lakukan demi mendapatkan perhatian Kak Shone, tapi semua berakhir sia-sia ketika Nam mengetahui itu semua. Sesak didada itulah yang terasa sekarang, Nam pun menangis semalaman di kamarnya, tetapi apa yang akan terjadi selanjutnya? Apakah Kak shone akan bertemu dengan Nam lagi? Dibalik semuanya ada kejutan yang akan diberikan Kak Shone kepada Nam.

Kisah cinta ini sangat romantis dan juga sangat sedih sekali, ketika sedang menontonnya, film ini seolah-olah membawaku berada disana, membuatku ikut merasakan kesedihan yang begitu dalam. Walaupun film ini awalnya membuatku kecewa karena cinta Nam yang terhalang oleh Kak Top, namun semakin lama membuatku menjadi penasaran, hingga pada akhir cerita ini keterharuan dan keromantisan film ini sangat terlihat jelas sehingga inilah salah satu alasan yang membuatku menontonnya berkali-kali dan membuatku terharu kembali saat menontonnya. 

Pemfokusan gambar sangat tepat, karakteristik sangat didalami dari masing-masing pemeran dan sangat cocok, kostumnya juga sangat pas, tempat untuk melakukan suting pas sekali dengan cerita yang ada, pemandangannya yang begitu bagus tepat sekali pada saat-saat tertentu. Film ini sangat bagus sekali untuk remaja-remaja sebagai pelajaran dan pengalaman. Kalau mau tau kelanjutan ceritanya ditonton ya, dijamin gabakalan nyesel deh nontonnya.





Sumber Tulisan: Tugas Siswa
Nama : Dira Rianing Yonesih
Share:

Populer di Indonesia

Sahabat Sejati

Informasi Terkini

Populer Bulanan

Populer Mingguan

Kirim Pesan

Nama

Email *

Pesan *

Arsip Blog