Belajar Bahasa Indonesia Online SD SMP SMA KBBI PUEBI Buku Materi Pelajaran Tugas Latihan Soal Ujian Sekolah Penilaian Harian Silabus

Pencarian

12 Februari 2013

Contoh Rangkuman / Ringkasan Buku Non-Fiksi (2)










RANGKUMAN BUKU


JUDUL BUKU: BUDIDAYA IKAN DAN UDANG DALAM TAMBAK 

TEBAL BUKU: 148 HLM.

PENGARANG  : SLAMET SOESENO

PENERBIT  : PT. GRAMEDIA

KOTA TERBIT  : JAKARTA

TAHUN TERBIT : 1983

 

DAFTAR ISI

BAB I: PENGERTIAN BUDIDAYA DAN TAMBAK.
BAB II: MASYARKAT DAERAH TAMBAK.
BAB III: FLORA DAN FAUNA DAERAH TAMBAK.
BAB IV: PENILAIAN LOKASI CALON TAMBAK.
BAB V: PEMBANGNAN DAN REHAILITASI TAMBAK.
BAB VI: BUDIDAYA IKAN BANDENG.
BAB VII: BUIDAYA UDANG TAMBAK.
BAB VIII: PENANGANAN DAN PENGOLAHAN HASIL TAMBAK.

Di kalangan pertanian, istilah jawa budidaya; di gunakan bagi kegiatan usaha produksi suatu komoditi, sebagai contohnya budidaya ikan. sebagian besar budidaya itu dilakukan oleh para petani ikan di kolam air tawar (juga petakan sawah dan sawah tambak), dan oleh para petani tambak di empang air payau. Kegiatannya berupa membudidayakan ikan yang dulunya hidup liar, menjadi ikan kultur (piaraan). 

Istilah tambak yang di pungut dari bahasa jawa nambak (membendung air), di gunakn untuk menyatakan sebuah empang dekat pantai laut. Tiap petakan dapat meliputi areal seluas 0,5-2 hektar. Dan bentuk tambak yang sampai Sekarang masih ada adalah persegi panjang. 

Selain itu, tambak di bagi menjadi 3 golongan yaitu : 
  • tambak lanyah (dekat sekali dengan laut), 
  • tambak biasa (terisi campuran air asin, air laut, dan air sungai), dan 
  • tambak darat (jauh dari pantai dan suplai air saat musim hujan). 

Tipe-tipe tambak : tambak tipe jawa barat, porong, taman, filipina, dan Taiwán. Tambak, pada umumnya sering di perjual-belikan dan bahkan di sewakan atau di kontrakan, selain itu juga di sewakan dengan sistem bagi-hasil.

Penilaian lokasi calon tambak adalah dengan cara evaluasi calon lokasi tambak dan mengobservasi keadaan tanah, mutu air, dan keadaan prasarana. Sedangkan pembangunan tambaknya melalui beberapa proses sebagai berikut : susunan tambak dan kedalaman saluran, pembangunan pematang, pemasangan pintu air, penggalian saluran dan perataan dasar tambak.

Hasil utama dari tambak adalah ikan Bandeng, chanos chanos (forskal), sejenis ikan laut dari familias chanidae, ordo malacopterygii. Hasil Bandeng yang paling terkenal adalah hasil tambak sidoharjo dan gersik. Sifat ikan Bandeng adalah euryhalien (tahan terhadap perubahan kadar garam dalam air), yang memungkinkan di pelihara di dalam air payau.

Pemupukan tambak, bertujuan untuk menyuburkan pertumbuhan klekap. Biasanya menggunakan pupuk kandang, kompos, atau buatan sendiri. Pemberantasan hama, dilakukan setelah selesai pemupukan. Pada saat air segar mencapai 15 cm petakan tambak di beri bungkil buah teh sebagai pemberantas hama seperti ikan buas dan lain-lain.

Penanganan hasil panen sama pentingnya dengan tindakan teknis berproduksi lainnya. Jika penanganan pada hal ini salah maka berakibat buruk pada hasilnya. Ikan hasil tambak di pasarkan dalam keadaan mati, tetapi sekalipun demikian, ikan harus masih segar.

Ikan yang di pasarkan dalam keadaan masih segar selalu di bayar lebih tinggi, dari pada dengan yang mulai menjadi berek. Penyebab keberekan ikan adalah karena adanya berbagi jenis bakteri yang tumbuh pada lendir kulit dan insang.

Untuk itu ikan harus cepat-cepat di cuci dengan air bersih. Kemudian ikan bersih di timbun dalam keranjang pengangkut yang sudah di lapisi daun pisang bagian dalamnya sampai dua lapis bersama hancuran es batu, dan di tutup rapat agar esnya tidak cepat mencair. Lalu, ikan Siap di pasarkan.




Lihat contoh rangkuman yang lainnya di sini!










Sumber Tulisan

Tulisan ini sudah dibaca Free Hit Counter kali

.


Share:

Populer di Indonesia

Sahabat Sejati

Informasi Terkini

Populer Bulanan

Populer Mingguan

Kirim Pesan

Nama

Email *

Pesan *

Arsip Blog